Abcmarathinews.com – Di tengah isu pelat nomor kendaraan yang sempat menghangat, Wakil Gubernur Aceh, Fadhlullah Dek, menunjukkan sikap yang berbeda dan humanis saat bertemu dengan sejumlah sopir truk berpelat luar Aceh di kawasan Gunung Geureute, Aceh Jaya. Momen ini terjadi setelah sebelumnya Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution sempat menegur truk berpelat Aceh di wilayahnya.
Alih-alih meminta para sopir mengganti pelat nomor kendaraan mereka, Dek Fadh justru menyapa dengan ramah dan menanyakan kabar mereka. Dalam sebuah video yang beredar, terlihat rombongan Dek Fadh melihat truk berpelat BK (Sumatera Utara) melintas. Ia pun menanyakan apakah sopir sudah makan atau belum. Mendengar jawaban belum, Dek Fadh langsung memberikan uang kepada sopir tersebut.
"Aman di Aceh kan? Ada di setop di Aceh untuk periksa pelat?" tanya Dek Fadh, memastikan kenyamanan para sopir selama melintas di Aceh. Pertanyaan serupa juga dilontarkan kepada sopir truk berpelat BA (Sumatera Barat), disertai pemberian uang sebagai bekal makan. Sikap ini disambut senyum bahagia dari para sopir.
Kunjungan kerja Dek Fadh ke Aceh Jaya ini menjadi momen tak terduga yang mencerminkan keramahan dan toleransi. Sebelumnya, polemik pelat nomor kendaraan sempat mencuat setelah Bobby Nasution meminta truk berpelat BL (Aceh) menggantinya dengan pelat BK. Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem kala itu menanggapinya dengan santai, memilih untuk tidak memperpanjang masalah. Meskipun demikian, Pemerintah Provinsi Aceh belakangan juga menerapkan aturan serupa terkait pelat nomor kendaraan.
