Abcmarathinews.com – Kabar duka kembali menyelimuti Pondok Pesantren Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur. Tim SAR Gabungan mengumumkan penemuan tiga jenazah lagi di antara reruntuhan bangunan yang ambruk. Dengan penemuan ini, total korban jiwa dalam tragedi tersebut mencapai 13 orang.
Nanang Sigit, Kepala Kantor SAR Kelas A Surabaya yang bertindak sebagai SAR Mission Coordinator (SMC), menyampaikan informasi tersebut dari Posko SAR Gabungan di Sidoarjo. "Pada sore hari ini, tim menemukan satu korban pada pukul 17.15 WIB, disusul penemuan satu korban lagi pada 17.20 WIB, dan satu lagi pada 17.30 WIB. Jadi, ada tambahan tiga korban yang ditemukan sore ini," ujarnya.

Ketiga korban ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di sektor A3 dan A2 reruntuhan. Lokasi penemuan tidak terlalu jauh dari lokasi penemuan korban sebelumnya. Kondisi jenazah masih utuh, namun terdapat pembengkakan.
Sebelumnya, pada pagi hingga siang hari, Tim SAR Gabungan juga telah menemukan lima jenazah korban di reruntuhan. Dengan demikian, total delapan korban berhasil ditemukan pada hari kelima pencarian.
Hingga Jumat petang, total korban yang berhasil dievakuasi mencapai 116 orang. Dari jumlah tersebut, 103 orang ditemukan dalam kondisi selamat, sementara 13 orang meninggal dunia. Proses pencarian masih terus dilakukan untuk menemukan 53 orang yang masih belum ditemukan.
"Total pada hari ini ditemukan delapan korban, sehingga total yang sudah terevakuasi adalah 116, dengan kondisi meninggal dunia 13," kata Nanang. Seluruh korban langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda Jatim untuk proses identifikasi lebih lanjut.