AHY Raih Penghargaan Bergengsi Alumni Nanyang!

AHY Raih Penghargaan Bergengsi Alumni Nanyang!

Abcmarathinews.com – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), baru saja menerima penghargaan tertinggi bagi alumni Nanyang Technological University (NTU) Singapura, yaitu Nanyang Distinguished Alumni Award 2025. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi luar biasa AHY bagi masyarakat, bangsa, dan komunitas global.

Nanyang Alumni Awards, yang telah diselenggarakan sejak tahun 2005, merupakan wujud penghargaan NTU kepada para alumni yang telah mengharumkan nama universitas melalui berbagai pencapaian di tingkat nasional, regional, maupun internasional. Penghargaan ini memiliki empat kategori, dengan Nanyang Distinguished Alumni Award sebagai level tertinggi yang bisa diraih.

AHY Raih Penghargaan Bergengsi Alumni Nanyang!
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

AHY dinilai layak menerima penghargaan ini berkat kontribusi signifikannya dalam bidang pertahanan, pelayanan publik, dan pembangunan nasional. Sebagai Menko, AHY memegang peranan penting dalam memimpin berbagai program strategis yang bertujuan untuk memperkuat infrastruktur dan mempercepat pembangunan wilayah di seluruh Indonesia. Dedikasinya dalam memperluas akses pembangunan dan meningkatkan kualitas layanan publik telah menjadikannya salah satu tokoh kunci dalam transformasi infrastruktur nasional.

Selain kiprahnya di pemerintahan, AHY juga aktif dalam mendorong pengembangan kepemimpinan generasi muda dan partisipasi masyarakat melalui The Yudhoyono Institute serta berbagai inisiatif sosial yang ia dirikan. Upaya ini merupakan bagian dari komitmen berkelanjutan untuk memperkuat pembangunan sosial dan pemberdayaan masyarakat di seluruh Indonesia.

Dalam pernyataannya, AHY menyampaikan rasa terima kasih dan penghormatannya atas apresiasi yang diberikan. Ia mengungkapkan bahwa NTU telah mengajarkannya untuk berpikir kritis dan strategis, serta memandang kepemimpinan dari perspektif yang lebih luas. Pengalaman akademiknya di NTU menjadi salah satu fondasi intelektual yang terus memengaruhi perjalanan kepemimpinannya.

"Sekitar sepuluh tahun setelah studi di Singapura, saya meninggalkan dunia militer setelah enam belas tahun mengabdi dan memasuki dunia politik. Bentuk pengabdiannya berbeda, tetapi misinya tetap sama: mengabdi kepada Indonesia," ungkap AHY. Ia menambahkan bahwa pendekatan kepemimpinan yang ia pelajari di NTU terus menjadi pegangan dalam menjalankan tanggung jawab publik.

"Cara berpikir analitis, lintas disiplin, dan berorientasi masa depan yang saya dapatkan di NTU selalu menemani saya dalam setiap langkah pengabdian. Saya percaya bahwa kebijakan yang baik memerlukan nilai dan gagasan yang diuji oleh data, dipandu empati, dan disempurnakan oleh ilmu pengetahuan," pungkasnya. AHY juga menegaskan pentingnya wawasan strategis dalam memandang dinamika nasional dan global.

Dengan penghargaan ini, AHY menjadi salah satu alumni NTU yang tidak hanya berhasil menorehkan prestasi di panggung nasional, tetapi juga memberikan dampak nyata bagi kemajuan Indonesia. Penghargaan ini menegaskan pengakuan internasional atas kontribusi dan dedikasinya dalam membangun negeri.

Presiden NTU, Profesor Ho Teck Hua, menyampaikan bahwa para penerima penghargaan tahun ini mencerminkan kualitas lulusan NTU yang mampu memanfaatkan pengetahuan, kreativitas, dan empati untuk memberikan dampak positif bagi masyarakat. Kiprah mereka dalam meraih keunggulan, memimpin perubahan, dan berkontribusi bagi masyarakat menjadi inspirasi bagi seluruh civitas akademika NTU.

Follow Us

Klik untuk Ikuti kami di Google News

Terkait

Terkini